Penyakit refluks gastroesofagus, atau yang biasa dikenal dengan asam lambung, merupakan kondisi kronis yang memengaruhi sistem pencernaan. Siapa saja bisa terkena asam lambung. Namun, ibu hamil, penderita obesitas, dan perokok termasuk dalam golongan orang-orang yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut.
Salah satu faktor yang memicu asam lambung adalah konsumsi makanan dan minuman. Nah, kali ini akan ada pembahasan seputar 12 makanan pantangan asam lambung yang wajib dipatuhi. Mari simak selengkapnya di bawah ini.
1. Minuman berkarbonasi
Jenis minuman yang satu ini memang menyegarkan, terlebih di kala cuaca panas. Namun, pengidap asam lambung patut waspada. Pasalnya, minuman berkarbonasi dapat memicu iritasi lambung sampai kerongkongan. Asam fosfat yang menjadi bahan utama membuat minuman bersoda dapat merusak lambung apabila dikonsumsi secara berlebihan.
2. Makanan yang digoreng atau berlemak
Suka hidangan yang diolah dengan cara digoreng? Sebaiknya, hindari makanan seperti ini apabila tidak ingin asam lambung naik. Makanan yang digoreng otomatis memiliki kandungan lemak yang tinggi. Ketika terlalu sering menyantapnya, otot bagian bawah kerongkongan bisa melemah. Selain itu, proses pengosongan lambung akan berjalan lebih lama. Beberapa makanan yang termasuk kategori ini, antara lain, onion rings, kentang goreng, bakwan, tahu isi, pisang goreng, dan keripik.
3. Makanan pedas
Sudah menjadi rahasia umum bahwa santapan bercita rasa pedas menjadi pantangan makanan asam lambung. Hidangan pedas mengandung asam yang tinggi sehingga dapat membuat kadar asam lambung meningkat. Selain itu, apabila lapisan esofagus sensitif, Anda akan merasakan mulas yang cukup parah. Hindarilah bahan-bahan makanan seperti lada hitam, lada putih, cabai rawit, cabai hijau, cabai merah, dan paprika.
4. Kafein
Berikutnya, ada kafein yang menjadi pantangan makanan sakit maag. Zat ini ada pada beberapa makanan seperti cokelat, kuaci, teh, kopi, sereal, bubuk teh hijau, dan obat penghilang rasa sakit. Mengapa kafein tidak boleh sering-sering dikonsumsi?
Makanan dan minuman yang mengandung kafein bisa meningkatkan hormon stres atau kortisol. Alhasil, imunitas tubuh akan menurun dan mudah terjangkit oleh bakteri Helicobacter pylori. Bakteri ini akan menyerang mukosa lambung sekaligus membentuk luka yang membuat sakit Anda semakin parah.
Selain itu, kafein juga dapat menaikkan hormon adrenalin. Frekuensi debar jantung dan tekanan darah bisa meningkat akibat hormon ini. Kalau sampai aliran darah menuju sistem pencernaan berkurang, makanan akan lebih sulit dicerna sehingga mukosa akan terpapar asam lambung lebih lama.
5. Bawang
Jenis-jenis bawang seperti bawang merah, bawang bombai, dan bawang putih dapat menjadi pemicu asam lambung. Sebuah studi menunjukkan orang pengidap mag yang mengonsumsi hamburger tanpa bawang dalam sehari serta hamburger dengan bawang pada hari berikutnya. Hasilnya, keadaannya menjadi lebih parah ketika mengonsumsi makanan dengan bawang.
Tambahan lagi, bawang kaya akan serat yang terfermentasi, yakni penyebab serdawa. Serdawa merupakan salah satu gejala asam lambung. Tak hanya itu, serat terfermentasi dalam bawang kerap kali menimbulkan masalah pencernaan.
6. Alkohol
Minuman yang satu ini tidak diragukan menjadi pantangan asam lambung. Alkohol memang pemicu timbulnya berbagai masalah kesehatan, terutama pencernaan. Minuman ini dapat menyebar ke membran sel secara mikroskopik dan mengganggu sistem tersebut. Gangguan tersebut menimbulkan inflamasi, yakni proses alami tubuh dalam menyembuhkan luka dengan mengumpulkan sel-sel darah.
7. Tomat
Bagaimana bisa tomat termasuk dalam makanan pantangan asam lambung? Baik tomat utuh maupun produk olahan berbahan tomat, terdapat kandungan asam sitrat dan malat yang kaya di dalamnya. Kedua asam ini bisa membuat level asam lambung meningkat hingga naik dari esofagus. Jadi, bagi Anda yang menyukai hidangan dengan tomat, sebaiknya mulai dikurangi, ya!
8. Buah-buahan sitrun
Sudah jelas bahwa buah-buahan sitrun menjadi bahan pangan yang terlarang untuk pengidap asam lambung. Pasalnya, buah-buah tersebut mengandung asam yang tinggi sehingga memperburuk mag karena rendahnya pH. Beberapa contoh buah-buahan sitrun, misalnya lemon dan jeruk. Jika memang ingin buah yang manis dan menyegarkan, sebaiknya pilih nanas yang mengandung enzim pencernaan bromelain.
9. Makanan asin
Penasaran mengapa makanan asin termasuk pantangan maag? Sebenarnya, menyantap makanan asin tidak seburuk mengonsumsi makanan masam bagi penderita mag. Namun, makan terlalu banyak garam bisa menaikkan asam lambung di kemudian hari. Menurut sebuah studi, orang-orang yang mengonsumsi makanan asin sebanyak 3 kali dalam seminggu meningkatkan risiko refluks sebanyak 50 persen ketimbang tidak makan sama sekali.
10. Pepermin
Beberapa orang yang menderita asam lambung langsung mengonsumsi permen atau teh berbahan pepermin saat penyakit mereka kambuh. Namun, jangan tertipu dengan efek sejuk yang diberikan bahan alami ini! Menurut University of Maryland Medical Center, pepermin dapat merelaksasi otot sfingter sehingga katup esofagus terbuka. Alhasil, asam lambung langsung naik ke kerongkongan.
11. Brokoli
Siapa yang menyukai sayur hijau yang satu ini? Brokoli memang sedap saat dicampurkan ke dalam berbagai macam masakan. Namun, Anda perlu berhati-hati jika memiliki asam lambung yang berhubungan dengan sakit perut dan begah. Itu karena brokoli mampu menambah gas ke dalam sistem pencernaan dan mendorong gejala refluks.
12. Produk susu
Berbagai macam produk susu, seperti susu murni, mentega, dan keju, dikenal memiliki kandungan asam yang tinggi. Jika memang ingin mengonsumsi susu, sebaiknya pilih susu yang bersumber dari nabati. Misalnya, susu kedelai, susu almon, dan susu kelapa.
Bagaimana? Siap menghindari 12 makanan pantangan asam lambung di atas? Selain mengikuti aturan tentang makanan dan minuman, Anda juga perlu melakukan cara lain untuk mengatasi asam lambung. Misalnya, menghindari makan berlebihan, berolahraga secara rutin, mengunyah permen karet, serta diet rendah karbohidrat. Semoga bermanfaat dan salam sehat!